Pemerintah Kabupaten melalui Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa bekerja sama Dinas Komunikasi, Informatika, Statistik dan Persandian Kabupaten Ngawi dan Kecamatan Sine mengadakan pelatihan pengelolaan Aplikasi Sistem Informasi Desa Terintegrasi (Srigati) di Aula Kantor Kecamatan Sine, Selasa (26/7/22).
Pada pelaksanaannya, pelatihan diikuti 14 operator yang ditetapkan melalui Surat keputusan Kepala Desa sebagai pengelola aplikasi Srigati dari desa-desa di wilayah Kecamatan Sine dipandu narasumber dari Forum Operator Website Desa (Forwebsa).
Selain operator Srigati dan personel Forwebsa, hadir pula Camat Sine yang memberi sambutan terkait pentingnya pemanfaatan teknologi digital di era saat ini.
"Sekarang ini eranya teknologi, dan kita tidak mungkin bisa menolak. Apalagi teknologi hadir untuk mempermudah pekerjaan, maka kita harus bisa memanfaatkan sebagai alat bantu," terang Fuad Baharuddin Fahmi Camat Sine.
Seiring dengan pandangan Camat Sine, Ketua Forwebsa Kabupaten Ngawi menekankan percepatan pemahaman pengoperasian aplikasi Srigati untuk kemajuan desa. Mengingat pentingnya fungsi aplikasi Srigati bagi pelaksanaan pemerintahan desa, operator untuk disegerakan mendapat pelatihan.
"Salah satu tujuan dari pelatihan kali ini adalah memahamkan pentingnya aplikasi Srigati dalam pengelolaan administrasi desa. Keberadaan aplikasi Srigati ini akan membantu mempermudah kinerja desa maupun dalam berbagai bidang. Karena pentingnya Srigati, maka operator harus segera mendapat pelatihan," terang Arbangi Ketua Forwebsa Kabupaten Ngawi.
Sementara, materi yang disampaikan pada pelatihan kali ini adalah terfokus pada pengoperasian aplikasi Srigati. Pengoperasian aplikasi Srigati sendiri meliputi berbagai tahap mulai dari penyesuaian identitas desa penginputan data hingga pelayanan mandiri.
"Sebelum kita bisa menggunakan aplikasi Srigati, data-data yang tampil di dashboard harus diubah menyesuaikan dengan desa. Kemudian kita melakukan penginputan data dan baru masuk ke pengaturan lain seperti pengaturan untuk penyesuaian layanan digital," terang Arys Purwadi narasumber dari Forwebsa.
Lebih lanjut, narasumber menyampaikan bila Srigati merupakan teknologi yang mampu menjadi solusi dari berbagai persoalan yang ada di desa. Solusi dimaksud adalah sebagai aplikasi yang mampu menyederhanakan sistem-sistem yang ada di desa saat ini.
"Srigati merupakan teknologi digital yang mencakup seluruh kebutuhan aplikasi di desa. Fungsinya tidak hanya sebatas sebagai penyimpan data, namun juga bisa dipakai sebagai penyebar informasi sekaligus layanan kepada masyarakat secara digital," lanjut Arys.